Huawei kembali bawa barisan netbook terkini mereka ke Indonesia. Tahun kemarin, team Tek.id sempat membahas salah satunya netbook unggulan mereka, yaitu MateBook X Pro, yang kami sebutkan sebagai alternative MacBook Air dengan OS Windows.Kesempatan ini, kami kembali dipinjam kembali salah satunya netbook unggulan mereka, yaitu MateBook X Pro angkatan terkini. Apa yang pasarkan oleh Huawei dalam penyempurnaan ini?
Ulasan OPPO Enco Air, feature eksklusif Harga Tetap Terjangkau
Secara design, tidak ada peralihan yang memiliki arti dari Matebook X Pro angkatan terkini. Tetapi ini bukanlah sebuah hal yang jelek. Karena, memang design dari sejak awalnya telah mempunyai bahasa design yang benar-benar bagus.
Huawei masih memakai material logam untuk susunan paling luar dari netbook ini, yang membuat benar-benar kuat. Design untuk masuk dan keluarnya udara masih tetap sama. Ada dua lubang yang lumayan besar di ke-2 bagian tengah dari netbook ini, di mana dengan cukup mengagumkan bisa mendinginkan netbook ini.Ketebalan dari netbook ini masih mengagumkan. Mereka sukses menjaga ketipisan di angka 14,6 mm. Walau bukan yang tertipis, namun tetap saja ketebalan ini membuat MateBook X Pro menjadi salah satunya netbook yang benar-benar tipis.Telah getho, berat dari netbook ini cuman 1,33 kg, yang membuat netbook ini tidak berasa saat masuk ke tas. Dan karena ukuran yang cuman 21,7 x 30,4 cm, netbook ini bisa masuk ke tas sama ukuran yang lumayan kecil.Tidak ketinggal, beragam feature dari MateBook X Pro 2020 datang di MateBook X Pro angkatan terkini. Satu diantaranya ialah kehadiran pemindai sidik jemari yang bersatu dengan tombol power.Hal menarik yang lain dari netbook ini ialah sensornya mempunyai memori, di mana netbook ini bisa simpan pembacaan sidik jemari pertama kalinya pemakai menghidupkan netbooknya . Maka saat netbook dihidupkan, pemakai akan automatis masuk bila mereka telah mendaftar jemari mereka lebih dulu.Ada sebuah speaker yang ke arah atas di mana menurut kami sebagai lokasi paling bagus dalam tempatkan speaker . Maka pemakai akan memperoleh pengalaman audio yang baik sekali.
Pemakai akan masih memperoleh sebuah camera pop-up yang berada antara tombol F6 dan F7. Ini sebagai salah satunya feature keamanan yang dipasangkan Huawei supaya mereka tidak bisa diintip saat netbook mereka terserang peretas.
Dan paling akhir ialah I/O yang dapat disebut cukup terbatas. Disebelah kanan ada satu USB 3.0 Tipe A. Dan pada bagian kiri ada 2 buah USB Tipe-C yang di mana bisa dipakai untuk pengisian daya dan sebuah audio jack 3,5mm.
Pengalaman pemakaian yang dipertingkat
Walau kurang up-grade dari segi design dan feature, tetapi kami rasakan banyak kenaikan dari segi pengalaman pemakaian. Satu diantaranya ialah engsel monitor yang lebih kuat dari angkatan awalnya.Kami bisa dengan lebih gampang mengusung monitor dari netbook ini dari keadaan tertutup ke terbuka cuman memakai satu jemari. Disamping itu, kami juga tidak perlu memakai tangan lain untuk meredam netbook ini supaya tidak terangkut saat buka monitornya.Meskipun begitu, Huawei tidak memberi engsel yang bisa dibuka 180 derajat. Tetapi ini masih kami mememahami karena engsel dari netbook ini memang sungguh nyaman untuk dipakai.Ukuran trekpad yang berada di netbook ini masih yang paling besar antara netbook berbasiskan Windows yang lain. Disamping itu, trekpad ini mempunyai tingkat sensitivitas yang baik sekali hingga saya tidak perlu bawa mouse ke mana saja.
Kenaikan yang paling berasa ialah pada bagian keyboardnya. Tidak berarti MateBook X Pro tahun kemarin tidak memberi pengalaman menulis yang bagus, tetapi Huawei bisa tingkatkan pengalaman menulis dari MateBook X Pro angkatan terkini ini.
Key travel-nya berasa lebih bagus, begitupun kesan tactile-nya. Ini membuat pengalaman menulis kami semakin nyaman selain bisa meregistrasi secara baik saat kami menulis dengan cepat sekali.Bila kalian mempunyai handphone Huawei, mereka masih tetap mempunyai feature Huawei Sharing. Feature ini bisa menyambungkan handphone dengan netbook, di mana pemakai akan memperoleh duplikasi monitor handphone sambil bisa mengatur semua memakai netbook.Paling akhir, pengalaman pemakaian cameranya tetap sama dengan perintisnya. Saat ambil photo atau lakukan video call, angle camera kita cukup aneh karena ke arah dari bawah ke atas . Maka, kita seolah tidak memandang langsung orang yang kita mengajak bicara.
Oh ya, cameranya memakai camera dengan resolusi 1MP, tetapi mempunyai kualitas yang lumayan baik. Dan untuk video, kalian cuman bisa record video 720p 30fps yang cukup standard.