Saat dipastikan positif hamil, terkadang beberapa orang disekitaran Anda mulai memberi saran untuk mengindari minuman atau makanan tertentu dan aktivitas apa yang bisa dan jangan dilaksanakan. Tetapi perlu Anda kenali, tak berarti hal tersebut betul. Kenyataannya, banyak dogma mengenai kehamilan yang terkenal itu salah.
5 dogma kehamilan yang banyak dipercayai
5 Dogma kehamilan yang banyak dipercayai
Berikut ialah 5 dogma kehamilan yang tersebar dalam masyarakat dan kenyataannya:
1. Ukuran perut bisa memberi panduan mengenai tipe kelamin bayi
Cukup banyak orang yang yakin jika ukuran perut bisa tentukan tipe kelamin bayi. Konon, status perut yang tinggi memperlihatkan Anda memiliki kandungan seorang bayi wanita, dan status perut yang rendah ialah pertanda tentu Anda mempunyai anak lelaki. Sayang, tidak ada kebenaran dalam dogma ini. Untuk tentukan tipe kelamin pada bayi, Anda perlu lakukan pengecekan ultrasonografi (USG) pada umur kehamilan 14 minggu.
2. Jika rasakan rasa panas di dada, bayi Anda akan lahir dengan rambut tebal
Rasa panas di dada atau heartburn tidak ada hubungan dengan keadaan rambut janin. Biasanya, rasa panas di dada ini umumnya disebabkan karena makanan yang tipe makanan yang Anda konsumsi, misalkan kebanyakan konsumsi makanan pedas atau manis. Selain itu, kerja aliran kerja yang melamban dapat meenyebabkan Anda berasa panas di dada.
3. Berhubungan sex saat hamil bisa mencelakakan janin
Tidak boleh cemas, Anda tetap lakukan hubungan seksual sepanjang kehamilan. Dengan catatan, keadaan Anda dan janin dalam kandungan sehat dan tidak mempunyai keluh kesah apa saja. Dalam kandungan, janin terlindung secara baik karena ada pelindungan dari otot kandungan, perut, panggul, dan cairan ketuban yang menyelimuti dianya.
4. Anda harus makan untuk 2 orang
Ini kemungkinan sebagai dogma yang kerap Anda dengar, tapi kenyataannya tidak betul. Sepanjang trimester pertama dan ke-2 , Anda tak perlu makan kalori extra. Pada trimester ke-3 , Anda akan memerlukan tambahan 200 kalori satu hari, tapi ini memiliki arti dua irislah roti gandum dengan sedikit mentega. Nyaris tidak bisa disebutkan makan untuk 2 orang.
5. Anda tidak harus mulai olahraga sepanjang kehamilan
Kondisi ini tidak betul sama sekalipun. Bahkan juga bila Anda tidak pernah olahraga awalnya, kehamilan ialah saat yang pas untuk mengawali untuk olahraga. Ini untuk mempertahankan kesehatan Anda dan janin dan menyiapkan diri untuk periode persalinan. Bila Anda sedikit malas, mengajak diri Anda untuk jalan-jalan, berenang, dan yoga kehamilan. Selain itu, jika Anda sebagai seseorang yang memang kerap olahraga, Anda tetap lakukan kegiatan rutin olahraga Anda. Tetapi yakinkan Anda selalu siaga pada semua aktivitas yang mempunyai potensi beresiko, seperti olahraga berlebihan.
Artikel ini dicatat oleh Kehamilan+ bekerja bersama dengan Philips Avent. Kehamilan+ sebagai Program Kehamilan No.1 di penjuru dunia yang tawarkan info individual dan beberapa pakarnya berbentuk artikel, tutorial, dan pencari selama saat kehamilan Anda.
baca juga mesin es kristal